Cara Mudah Memahami Segitiga Exposure Untuk Fotografer Pemula
Cara Mudah Memahami Segitiga Exposure Untuk Fotografer Pemula-Assalamualaikum wr.wb.Salam Sejahtera untuk kita semuanya.Welcome to Jalanlama.com,Kali ini saya akan membahas tentang Cara Mudah Memahami Segitiga Exposure Untuk Fotografer Pemula.
Anda seorang pemula di dunia fotografi?pastinya anda belum mengetahui secara penuh tentang dunia fotografi,bagi kalian pemula dalam dunia fotografi jangan putus asa untuk belajar tentang fotografi seperti mengenali bagian bagian kamera,cara memegang kamera yang benar,mengetahui fungsi fungsi tombol pada kamera,dan cara mengambil gambar yang benar dan akurat dan masih banyak lagi,dan salah satunya tentang memahami Segitiga Exposure.
Untuk Anda yang sedang belajar fotografi mungkin akan kesulitan dalam menentukan nilai exposure yang tepat. Untuk bisa menentukan exposure yang tepat anda harus tahu terlebih dulu komponen-komponen penentu exposure seperti shutter speed, ISO, dan aperture (diafragma). Kali ini saya akan memjelaskan komponen-komponen exposure tersebut satu persatu.
Memahami 3 Konsep Segitiga Exposure
Konsep segitiga exposure adalah konsep dasar fotografi untuk menentukan nilai exposure yang tepat berdasarkan nilai Shutter Speed, Aperture, dan ISO.
1.Shutter Speed.
Shutter Speed atau biasa disebut dengan kecepatan rana adalah nilai kecepatan terbukanya jendela kamera sehingga cahaya bisa masuk ke dalam sensor kamera. Shutter speed bisa diibaratkan dengan keran air, jika kita membuka keran air dengan lama maka air yang keluar banyak, sebaliknya jika kita membuka keran air dengan cepat maka air yang dikeluarkan tentunya sedikit. Kira-kira begitu logika sederhana dari shutter speed ini.,Satuan shutter speed adalah detik (s).
Anda seorang pemula di dunia fotografi?pastinya anda belum mengetahui secara penuh tentang dunia fotografi,bagi kalian pemula dalam dunia fotografi jangan putus asa untuk belajar tentang fotografi seperti mengenali bagian bagian kamera,cara memegang kamera yang benar,mengetahui fungsi fungsi tombol pada kamera,dan cara mengambil gambar yang benar dan akurat dan masih banyak lagi,dan salah satunya tentang memahami Segitiga Exposure.
Untuk Anda yang sedang belajar fotografi mungkin akan kesulitan dalam menentukan nilai exposure yang tepat. Untuk bisa menentukan exposure yang tepat anda harus tahu terlebih dulu komponen-komponen penentu exposure seperti shutter speed, ISO, dan aperture (diafragma). Kali ini saya akan memjelaskan komponen-komponen exposure tersebut satu persatu.
Memahami 3 Konsep Segitiga Exposure
Konsep segitiga exposure adalah konsep dasar fotografi untuk menentukan nilai exposure yang tepat berdasarkan nilai Shutter Speed, Aperture, dan ISO.
1.Shutter Speed.
Shutter Speed atau biasa disebut dengan kecepatan rana adalah nilai kecepatan terbukanya jendela kamera sehingga cahaya bisa masuk ke dalam sensor kamera. Shutter speed bisa diibaratkan dengan keran air, jika kita membuka keran air dengan lama maka air yang keluar banyak, sebaliknya jika kita membuka keran air dengan cepat maka air yang dikeluarkan tentunya sedikit. Kira-kira begitu logika sederhana dari shutter speed ini.,Satuan shutter speed adalah detik (s).
Kalau anda menggunakan mode manual di kamera DSLR anda, maka nilai shutter speed ini harus kalian tentukan secara manual berdasarkan kondisi cahaya yang ada.
2.Aperture.
Aperture atau biasa disebut juga dengan diafragma adalah bukaan komponen lensa. Aperture ini terbuat dari bilah-bilah lempengan logam yang ditengahnya bisa membuka dengan lebar dan sempit sehingga mempengaruhi intensitas cahaya yang masuk ke dalam lensa sampai ke sensor kamera. Dalam fotografi aperture ini dilambangkan dengan huruf "f" dengan satuannya diameter bilah-bilah logam tersebut.
3.ISO.
ISO bisa di ilustrasikan sebagai pembantu kita yang bertugas mengumpulkan cahaya dari luar kamera untuk di bawa masuk ke dalam kamera kita hingga terciptalah suatu gambar. Semakin besar angka ISO yang kita tetapkan dalam mode penyetting kamera, maka semakin banyak pula pembantu kita yang terus mengumpulkan cahaya sehingga semakin besar ISO semakin besar pula tingkat kejelasan hasil gambar.
Nah itu sekian tentang Cara Mudah Memahami Segitiga Exposure Untuk Fotografer Pemula yang saya ketahui,semoga bermanfaat,sampai jumpa,wassalamualaikum wr.wb.